Hammer test yakni salah satu pengujian yang dicoba kepada struktur bangunan, pengujian dengan tata metode ini dapat dikatakan lebih mudah dan praktis, peralatan pengujian hammer test hendak melakukan pengecekan terhadap nilai mutu pada beton maupun object yang diujinya, dalam proses pengecekan hendak dicoba dengan tata cara memberikan beban tumbuk dengan tenaga kekuatan tumbuk yang telah disesuaikan, tumbukan hendak dicoba dengan jarak tertentu pada object sehingga menimbulkan pantulan yang dapat dianalisa. Peralatan dari hammer test ini dapat digunakan buat dapat mengidentifikasi keseragaman maupun kesamaan material beton, sebab peralatan pengujian ini sangat senstitif terhadap permukaan yang di ujinya, sehingga pengujian harus dicoba pada zona yang bersih.
Hammer test biasanya dicoba akibat sebagian aspek semacam keamanan dan kenyamanan dalam pengelolahan bangunan, kondisi semacam terjadinya retakan maupun kehancuran bangunanlah yang jadi salah faktor perlu dilakukanya pengujian hammer test, namun tidak hanya itu bangunan yang sudah melebihi usia 5 tahun pula perlu dicoba pengujian hammer test, sehingga dapat diketahui kondisi dari bangunan apakah dapat diperbaiki maupun memerlukan pembangunan ulang, namun apabila nilai mutu pada bangunan tidak diketahui, hendak terdapat bisa jadi kehancuran hendak mencuat kembali maupun kehancuran pada bangunan dapat memunculkan rubuhnya bangunan, sampai dari itu pengujian hammer test perlu dicoba buat mengecek nilai mutu pada beton bangunan sehingga pengelolah bangunan dapat mengambil keputusan terhadap bangunan yang dikelolahnya.
Manfaat
• pengujian dapat dicoba dengan cepat
• pengoprasian peralatan hammer test dapat dicoba dengan mudah
• tidak mengusik dan mempengaruhi pada object yang diujinya
• biaya pengujian lebih terjangkau
Dalam konsumsi hammer test nyatanya memerlukan pengetahuan dan pelatihan biar dapat mengenakan peralatan uji hammer test dengan baik, sehingga dapat menghasilkan nilai pengujian yang valid.
ConversionConversion EmoticonEmoticon